الْحَمْدُ لِلَّهِ وَ كَفَى وَالصَّلاَةُ والسَّلاَمُ عَلَى النَّبِيِّ الْـمُصْطَفَى وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالاَهُ، أَمَّ بَعْدُ:
Allah Azza wa Jalla telah memuliakan bani Adam dengan menciptakan mereka dalam rupa terbaik dan paling sempurna. Allah Azza wa Jalla berfirman:
وَلَقَدْ كَرَّمْنَا بَنِي آدَمَ وَحَمَلْنَاهُمْ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ وَرَزَقْنَاهُمْ مِنَ الطَّيِّبَاتِ وَفَضَّلْنَاهُمْ عَلَىٰ كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقْنَا تَفْضِيلًا
Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan. Kami beri mereka rizki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan. (QS. al-Isra`/17:70)
Sebab hal itu seyogyanya, seorang manusia menyadari kemuliaan ini, yang hanya diberikan kepada manusia oleh Allah Azza wa Jalla, juga menjaga dirinya agar tidak meniru gaya-gaya binatang yang lebih rendah dibandingkan manusia. Terutama saat melaksanakan ibadah shalat yang merupakan kondisi termulia seorang hamba.
Terdapat beberapa hadits yang secara khusus melarang menyerupai sikap binatang dalam shalat diantaranya:
- Larangan Menghamparkan Tangan Seperti Binatang Buas
- Larangan Menoleh Seperti Musang
- Larangan Sujud Dengan Cepat Seperti Ayam Mematuk
- Larangan Duduk Iq’a Seperti Binatang Buas
- Larangan Menggerakkan Tangan Ketika Salam Seperti Ekor Kuda
- Larangan Turun Sujud Seperti Turunnya Onta.
Temukan hadits-hadits tersebut dan pembahasannya dalam eBook ini, dan semoga Allah menerima shalat-shalat kita, amin…
Download: