إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَ نَسْتَعِينُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيَّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ، أما بعد:
Nanti orang-orang yang mengikuti syaitan akan menyesal. Mereka mengatakan sekiranya saja kami dulu mau mendengar atau memahami seruan Allah, tentu kami tidak akan menjadi penghuni neraka.
Diantara propaganda syaitan dari golongan jin dan manusia adalah mencegah manusia dari agama ini, mereka menggambarkan Islam sebagai agama yang buruk dan keras; Sebagai agama yang sempit dan mengekang kebebasan; Yang menghalangi kemajuan dan kemakmuran; Agama yang tidak sejalan dengan perkembangan zaman; dan lain-lain,
Demikianlah diantara polesan syaitan, agar kita tidak lagi antusias kepada agama ini, Agar kita tidak lagi berpegang kepada agama ini. Padahal seorang yang berakal dan obyektif,akan mendapati agama ini bersih dari segala tuduhan ini.
Untuk itu marilah kita lihat sekelumit keindahan Islam, yang akan mewujudkan perbaikan dan kebaikan, bagi personil maupun masyarakat secara umum…