• Home
  • Aqidah
    • Aqidah Ahlus Sunnah
    • Rukun Iman
    • Tauhid Asma’ was Sifat
  • Manhaj
  • Fiqh
    • Thoharoh
    • Rukun Islam
      • Sholat
      • Zakat dan Sedekah
      • Puasa
      • Haji dan Umroh
    • Sakit dan Jenazah
    • Kaidah Fikih
    • Ekonomi Islam
    • Fiqh Kontemporer
    • Hukuman dan Peradilan
    • Keluarga dan Wanita
  • Adab, Doa dan Dzikir
    • Adab / Etika
    • Doa dan Dzikir
      • Do’a dan Dzikir Online
    • Tazkiyatun Nufus
  • Hadits
    • Kitab Hadits
    • eBook Biografi
    • Online Biografi
  • Qur’an
    • Murottal
  • Tafsir
  • Lainnya
    • Faedah
    • Khutbah Jum’at dan Hari Raya
    • Kesehatan
    • Blogging and Web
    • Tips & Triks
  • Download
    • Download eBook Islam PDF
    • Download eBook Islam Word
  • Daftar Isi
  • Tentang Saya

Download eBook Islam

Imam Syafi’i VS Syair

09/05/2012 by Ibnu Majjah 2 Comments

Sebagai kelanjutan dari serial Mengenal Aqidah Imam Syafi’i Lebih Dekat pada pembahasan kali ini kita angkat topik “Celaan Imam Syafi’i رحمه الله terhadap orang yang mengutamakan lantunan syair-syair zuhud dari membaca dan memahami Al-Qur’an”

Pada zaman sekarang banyak sekali bentuk metode ibadah yang dibuat-buat oleh orang-orang yang ingin mencari keuntungan duniawi. Tanpa memperhatikan tentang kaidah-kaidah yang diterangkan oleh syariat. Bahkan sesuatu yang maksiat dijadikan ibadah.

قال الإمام الشافعي رحمه الله تعالى : تركت بالعراق شيئا يقال له : “التغيير” أحدثته الزنادقة يصدون الناس عن القرآن

Berkata Imam Syafi’i رحمه الله, “Aku tinggalkan sesuatu di Baghdad yang disebut “At Tahgbiir“, hal tersebut dilakukan orang-orang zindiq untuk melalaikan manusia dari Al-Qur’an.” [1]

Menurut para ulama “At-Tahgbiir” adalah berzikir atau melantunkan sya’ir-sya’ir zuhud dengan suara merdu, hal ini kebiasaan orang-orang sufi.[2]

Ditanah air banyak kita dapatkan hal-hal seperti ini, kadang-kadang dalam membaca Al-Qur’an atau salawat didendangkan dengan irama-irama nyanyi dangdut atau yang seumpanya. Waktunya kadang-kadang sebelum adzan atau setelah adzan. Bahkan ada sebuah acara yang yang mereka sebut dubaan atau terbangan, disitu mereka melantunkan syair-syair yang di iringi gendang-gendang, isi syair-syiar tersebut kadang-kadang dicampuri kesyirikan, mereka berkumpul untuk melakukannya setelah shalat Isya’ sampai larut malam. Mereka menganggap hal tersebut sebuah ibadah yang utama untuk dilakukan. Pesertanya biasanya kebanyakan orang-orang yang sering kali tidak shalat, kalaupun shalat tidak pernah berjamaah.

[Read more…]

Manhaj Tagged: Sufi, Syafi'i, Syair, Zuhud

Milikilah Sifat Zuhud

05/12/2011 by Ibnu Majjah 1 Comment

Nama eBook: Milikilah Sifat Zuhud
Penulis: Ustadz Abu Aniisah Sayhrul Fatwa bin Lukman  خفظه الله

Pengantar:

Alhamdulillah, sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Nabi Muhammad صلي الله عليه وسلم, keluarga dan sahabatnya رضي الله عنهم dan yang mengikuti mereka hingga akhir zaman. Amma ba’du:

Secara bahasa, zuhud maknanya adalah sedikit dalam segala sesuatu. Al-Imam Ibnu Faris رحمه الله mengatakan, “Asal huruf za, ha, dan dal menunjukkan atas sesuatu yang sedikit.”

Al-Imam Ali al-Jurjani رحمه الله mengatakan, “Dikatakan bahwa zuhud adalah benci terhadap dunia dan berpaling darinya. Ada yang mengatakan, ‘Zuhud adalah meninggalkan kesenangan dunia dalam rangka mencari kebahagiaan akhirat.'”

Syaikh Ibnu Utsaimin رحمه الله mengatakan, “Zuhud di dunia adalah benci terhadap dunia. Yaitu seorang manusia tidak mengambil bagian dunia kecuali apa yang membawa manfaat untuk akhiratnya. [Read more…]

Tazkiyatun Nufus Tagged: Benci, Dunia, Waro', Zuhud

Dunia Ladang Bagi Akhirat

24/12/2010 by Ibnu Majjah 5 Comments

Pengantar:
Rasululuh صلي الله عليه وسلم bersabda:

كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيبٌ أَوْ عَابِرُ سَبِيلٍ

“Jadilah engkau di dunia ini seolah-olah orang yang asing dan seorang pengembara.” (HR. Bukhari).

Ini adalah peringatan dari Rasulullah صلي الله عليه وسلم kepada kita semua jangan sampai menjadikan dunia yang fana sebagai tujuan sehingga tertipu dengan keindahan semu yang terkandung didalamnya. Dunia adalah ibarat ladang untuk perbekalan untuk suatu yang pasti yakni kematian dan sebaik-baik bekal adalah Taqwa, Allah عزّوجلّ berfirman:

وَتَزَوَّدُواْ فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوَى

Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa (QS. Al-Baqarah: 197)

Apa yang mesti kita perlakukan terhadap kehidupan dunia ini, temukan jawabannya dalam eBook ini…

Download eBook:
Dunia Ladang Bagi Akhirat atau mirror

Tulisan Terkait:
Shalat Tobat
Intopeksi Diri
Misteri Alam Kubur
Melepas Kesempitan Hati
5 Menit Saja!, Renungan Untuk Kaum Muda

Tazkiyatun Nufus Tagged: Akhirat, Bekal Akhirat, Defini zuhud, Ladang, Pengembara, Taqwa, Zuhud

Cari

Berlangganan eBook

Setiap ada eBook baru, otomatis diinformasikan ke email.
Daftarkan email anda, GRATIS

Penting

  • Petunjuk untuk Berlangganan eBook Klik disini
  • Tidak Bisa Membuka eBook CHM Klik disini

Tulisan Terakhir

  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Muslim
  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Bukhari
  • Jihad Melawan Perdukunan
  • Menggali Tafsir dan Faedah Ayat Puasa

Arsip

Kategori

Tulisan Terakhir

  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Muslim
  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Bukhari
  • Jihad Melawan Perdukunan
  • Menggali Tafsir dan Faedah Ayat Puasa

Tulisan Terakhir

  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Muslim
  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Bukhari
  • Jihad Melawan Perdukunan
  • Menggali Tafsir dan Faedah Ayat Puasa

RSS Soal Jawab Agama Islam

  • Apa Definisi Anak Yatim
  • Menerima Darah Orang Kafir
  • Bolehkah Anak Kecil Satu Shaf Dengan Orang Dewasa
  • Sholat Orang yang Masbuq, Jika Imam Kelebihan Rakaat

RSS Doa dan Dzikir

  • Konsisten Dalam Ber-DZIKIR
  • Meminta Ampun dan Taubat
  • Doa Meminta Perlindungan dari Semua Keburukkan
  • Doa Saat Khawatir Hal Buruk Menimpa

Copyright © 2023 · Going Green Pro Theme on Genesis Framework · WordPress · Log in