• Home
  • Aqidah
    • Aqidah Ahlus Sunnah
    • Rukun Iman
    • Tauhid Asma’ was Sifat
  • Manhaj
  • Fiqh
    • Thoharoh
    • Rukun Islam
      • Sholat
      • Zakat dan Sedekah
      • Puasa
      • Haji dan Umroh
    • Sakit dan Jenazah
    • Kaidah Fikih
    • Ekonomi Islam
    • Fiqh Kontemporer
    • Hukuman dan Peradilan
    • Keluarga dan Wanita
  • Adab, Doa dan Dzikir
    • Adab / Etika
    • Doa dan Dzikir
      • Do’a dan Dzikir Online
    • Tazkiyatun Nufus
  • Hadits
    • Kitab Hadits
    • eBook Biografi
    • Online Biografi
  • Qur’an
    • Murottal
  • Tafsir
  • Lainnya
    • Faedah
    • Khutbah Jum’at dan Hari Raya
    • Kesehatan
    • Blogging and Web
    • Tips & Triks
  • Download
    • Download eBook Islam PDF
    • Download eBook Islam Word
  • Daftar Isi
  • Tentang Saya

Download eBook Islam

6 Pedoman Beribadah Kepada Allah

14/10/2015 by Ibnu Majjah Leave a Comment

الحمد لله رب العالمين، والعاقبة للمتقين، والصلاة والسلام على إمام المرسلين، نبينا محمد، وعلى آله وصحبه أجمعين، أما بعد

Seorang hamba wajib menghambakan  dirinya kepada Allah Ta’ala. Dalam  proses menghambakan dan mendekatkan dirinya, atau lebih lazim dikenal dengan beribadah, kepada Rabb-nya itu, ia tidak boleh berbuat dan melakukan sesukanya berdasarkan kata hati, perasaan, akal atau menurut kebanyakan orang.

Ada enam pedoman dalam beribadah yang wajib diikuti oleh seorang Muslim dalam mengamalkan seluruh ibadahnya. Pedoman-pedoman tersebut adalah:

Pertama: Ibadah itu bersifat تَوْقِيْفِيَّة (tauqifiyyah, tidak ada ruang bagi akal di dalamnya).
Kedua: Ibadah harus dikerjakan dengan ikhlas karena Allah Azza wa Jalla, bersih dari noda-noda kesyirikan.
Ketiga: Hendaknya teladan dalam ibadah dan insan yang menjelaskannya adalah Rasulullah Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Empat: Ibadah itu diatur dengan waktu-waktu dan ketentuan-ketentuan yang tidak boleh dilanggar dan diabaikan.
Kelima: Ibadah harus dibangun di atas mahabbah kepada Allah Azza wa Jalla, dzull (kehinaan), al-khauf (rasa takut), ar-raja (pengharapan) kepada-Nya.
Keenam: Ibadah tidak akan pernah gugur dari seorang mukallaf sejak ia baligh hingga ajal datang menghentikan kehidupan dunianya.

Download:

Download CHMatau Download ZIPatau Download PDF atau Download Word

 

Tulisan Terkait

  • Update-4: Pedoman Puasa dan Hari Raya
  • Kaidah Fiqih: Menggabungkan 2 Ibadah Sejenis
  • Kapan Seseorang Keluar Dari Ahlus Sunnah
  • Ibadahnya Para Imam Madzhab di Malam Hari
  • Amalan Awal Dzulhijjah hingga Hari Tasyrik

Manhaj Tagged: ., Allah, Ibadah, Kaidah, Panduan, Pedoman

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Cari

Berlangganan eBook

Setiap ada eBook baru, otomatis diinformasikan ke email.
Daftarkan email anda, GRATIS

Penting

  • Petunjuk untuk Berlangganan eBook Klik disini
  • Tidak Bisa Membuka eBook CHM Klik disini

Tulisan Terakhir

  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Muslim
  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Bukhari
  • Jihad Melawan Perdukunan
  • Menggali Tafsir dan Faedah Ayat Puasa

Arsip

Kategori

Tulisan Terakhir

  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Muslim
  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Bukhari
  • Jihad Melawan Perdukunan
  • Menggali Tafsir dan Faedah Ayat Puasa

Tulisan Terakhir

  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Muslim
  • Terjemah Kitab Puasa dari Shahih Bukhari
  • Jihad Melawan Perdukunan
  • Menggali Tafsir dan Faedah Ayat Puasa

RSS Soal Jawab Agama Islam

  • Apa Definisi Anak Yatim
  • Menerima Darah Orang Kafir
  • Bolehkah Anak Kecil Satu Shaf Dengan Orang Dewasa
  • Sholat Orang yang Masbuq, Jika Imam Kelebihan Rakaat

RSS Doa dan Dzikir

  • Konsisten Dalam Ber-DZIKIR
  • Meminta Ampun dan Taubat
  • Doa Meminta Perlindungan dari Semua Keburukkan
  • Doa Saat Khawatir Hal Buruk Menimpa

Copyright © 2023 · Going Green Pro Theme on Genesis Framework · WordPress · Log in