Nama eBook: Butir-butir Faidah yang Bertaburan
Penulis: Syaikh Abdurrozzaq bin Abdul Muhsin al-Badr خفظه الله
Pengantar:
الْحَمْدُ اللهِ الَّذِيْ أَرْسَلَ رَسُوْلَهُ رَحْمَةً لِلْعَالَـمِيْنْ، وَالصَّلاَةُ والسَّلاَمُ عَلَى النَّبِيِّ الرَّحْمَةِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَيْنَ، أَمَّ بَعْدُ
Telah cukup lama tidak kita posting eBook tentang Fawaid, dikesempatan kali ini kita ketengahkan 12 Fawaid dari karya Syaikh Abddurrozzaq al-Badr yang dipilihkan oleh Ustadz Aris Munandar, kita ketengakan didepan ini dua fawaid:
Faidah Keempat
KONTEN HATI
Sesungguhnya hati itu tidak lepas dari: Pertama, pikiran. Boleh jadi memikirkan kewajiban terkait akhirat dan hal-hal yang bermanfaat di akhirat. Atau memikirkan hal-hal yang bermanfaat untuk kehidupan dunianya secara umum ataupun penghidupannya secara khusus. Kedua, waswas, angan-angan, dan berandai-andai.
Oleh karena itu, siapa saja yang ingin mem-perbaiki hatinya maka hendaknya dia sibukkan pikirannya untuk memikirkan hal yang mewu-judkan kebaikan dan keberuntungan dirinya.
Terkait ilmu dan pemahaman, dia sibukkan hatinya untuk mengetahui tauhid dan hak-haknya yang wajib diketahui, kematian dan apa yang terjadi pasca kematian sampai masuk surga ataukah masuk neraka, amal-amal yang jelek dan cara untuk bisa menjaga diri darinya.
Terkait keinginan dan tekad, hendaknya dia sibukkan hatinya dengan menginginkan hal hal yang bermanfaat dan membuang keinginan yang berbahaya. Dengan melaksanakan panduan di atas maka orang tersebut akan memiliki hati yang suci.
Faedah Kedelapan
DI ANTARA SIFAT MUNAFIK
Mencela orang yang menampakkan amal-amal yang dituntunkan dan memvonisnya sebagai orang yang riya’ ataupun meragukan niat-nya adalah kelakuan orang munafik dan orang musyrik. (al-Fawaid al-Mantsurah hlm. 89).
Download:
Butir-butir Faidah yang Bertaburan